Minggu, 22 April 2012

Rosary Pea, Tumbuhan beracun

Rosary Pea (Kacang Polong Rosary)

Rosary Pea (Kacang Polong Rosary) Abrus_precatorius_seeds Abrus_precatorius_W2_IMG_1578 Rosary Pea (Kacang Polong Rosary) Abrus_precatorius_W_IMG_1578
Rosary Pea (Kacang Polong Rosary) putih rosarypea
Rosari Pea atau Biji kacang polong rosari degan nama Latin Abrus precatorius, merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh di daerah tropis dan subtropis. Biji tanaman ini mengandung lectin khusus yang disebut abrin. Biji kacang polong rosari terdiri dari dua jenis yakni yang berbiji putih Biji dan berbiji merah hitam seperti pada Gambar.
Abrin yang terkandung dalam biji kacang polong rosari jika masuk ke dalam tubuh menyebabkan ribosom tidak bekerja. Satu molekul abrin akan membunuh hingga 1.500 ribosom per detik. Gejala identik dengan risin, kecuali abrin lebih beracun oleh hampir dua lipat, dosis fatal abrin adalah sekitar 75 kali lebih kecil dari dosis fatal risin. Abrin dapat membunuh dengan jumlah kurang dari 3 mikrogram.
Dalam tubuh abrin dapat menyebabkan demam, mual, mengeluarkan busa, disfungsi gula darah dan juga kejang-kejang, lalu menyerang ginjal, kamdung kemih, pendarahan retina, dan luka dalam yang menyebar.
Sama seperti ricin, obat penawar untuk abrin juga belum ditemukan. Oleh sebab itu, sebaiknya hindari berpapasan dengan abrin. Namun jika telah terpapar misalnya tertelan sebaiknya segera minum arang aktif kemudian segera di bawa ke puskesmas atau rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut. Jika terkena mata ataupun bagian kulit yang lain segera bilas dengan air yang mengalir secepat mungkin.

Sumber:  http://wanibesak.wordpress.com/2011/08/04/tumbuhan-tumbuhan-beracun-yang-mematikan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar